Bismillah... Terbayang tidak ketika hal yang kamu sukai, tidak disukai oleh orang lain? Atau hal yang kamu benci, justru disukai oleh orang lain? Ketika berada bersama orang- orang yang tidak sejalan dengan pemikiranmu, hal apa yang harus kamu lakukan? Mereka memang sangat baik dan disinilah aku menemukan apa yang telah kucari selama berada disini, tapi.... Kenapa sangat susah untuk mengatakan sesuatu yang salah. Berdakwah itulah hal yang paling kusukai, berbicara didepan umum seperti sebuah jatidiri untukku. Tapi ketika aku tidak bisa menyampaikan ilmu kepada orang yang berada disampingku, rasanya aku seperti sedang berperang dengan syeitan di dunia yang nyata. Syeitan seakan- akan berusaha untuk menghentikan langkahku, ketika aku telah menyampaikan kepadanya namun ia hanya meresponnya 1 kali. Akankah dakwahku berhenti sampai disini untuknya? Aku terkadang kasihan melihat orang-orang yang ada disekelilingku, bagaimana tidak mereka dengan entengnya melakukan hal-hal diluar kodratnya sebagai wanita. Sungguh merugilah orang- orang yang sibuk dengan urusan dunianya, kini keberhasilan ummat muslim berada ditangan para pejuang di jalan Allah. Jika kamu telah berpegang penuh dengan agamamu, maka citra dirimu yang harus kamu pertahankan sebagai seorang pendakwah. Hasil pemikiran dan perjuanganmulah yang mengalahkan pengaruh dari budaya orang kafir. Serulah mereka ke jalan yang benar, dan ingat ketika kamu lelah untuk mengajak mereka satu hal yang tertanam pada dirimu " barang siapa yang menolong agama Allah maka Allah akan menolongnya" la tahzan,innalaha ma a'na :) syukron jazakumullah khairan
Assalamu’alaykum… apa kabar? Senang sekali Fitrah bisa kembali berbagi cerita lagi. Sebenarnya banyak kejadian menarik yang harusnya aku ceritakan di blog. Tetapi, begitulah manusia terkadang rasa malas untuk menulis muncul saat serentetan aktivitas juga menghampiri. Cielah, sok sibuk banget ya….. Baiklah, kira-kira Fitrah akan menuliskan apa ya dengan judul seperti diatas? Pertama-tama aku ingin mengingatkan bahwa kalian harus bersyukur jika di sela-sela kesibukanmu yang begitu padat, kamu tetap menomor satukan panggilan Allah Subhana Wa Ta’ala, bukan menunda atau malah mengabaikan panggilan itu. Terkadang, ada loh orang yang memilih untuk sholat di akhir waktu. Ya, kataku sih mungkin prioritas dia berbeda dengan orang-orang yang tetap mengedepankan kewajibannya sebagai ummat muslim. Toh, semua yang ada pada diri kita ini adalah dari Allah. **** ...
Komentar
Posting Komentar